Dell PowerEdge: Cara Instalasi dan Penggunaan PERCCLI Utility di Red Hat Linux/ Almalinux
Pengantar
Plasawebhost memahami pentingnya monitoring dan manajemen RAID controller untuk menjamin stabilitas server, terutama pada infrastruktur berbasis Dell PowerEdge. Untuk itu, salah satu tools penting yang dapat digunakan adalah PERCCLI (PowerEdge RAID Controller Command Line Interface). Artikel ini menjelaskan cara instalasi dan penggunaannya di sistem operasi Red Hat Enterprise Linux (RHEL) maupun AlmaLinux.
Persiapan
Sebelum memulai proses instalasi, pastikan hal-hal berikut telah dipenuhi:
-
Server menggunakan Dell PowerEdge.
-
Sistem operasi adalah Red Hat Enterprise Linux atau AlmaLinux (versi 8 atau 9).
-
Memiliki akses root atau sudo privileges.
Langkah-langkah Instalasi PERCCLI
- Update Package Manager dan install Tar
Sebelum mengunduh PERCCLI, pastikan sistem Anda memiliki tool yang dibutuhkan:
sudo dnf update -y sudo dnf install tar -y
- Download PERCCLI dari situs resmi Dell
Cari versi terbaru dari PERCCLI di situs resmi Dell EMC support. Gunakan curl jika Anda sudah mendapatkan link langsung:
curl -H "User-Agent: Mozilla/5.0" -OJ \https://dl.dell.com/FOLDER04830419M/1/perccli_7.3-007.0318_linux.tar.gz
- Ekstrak file tar
tar -xf perccli_7.3-007.0318_linux.tar.gz
- Kemudian setelah di ektrak masuk kedalam Directory cari folder bernama Linux dengan command
[root@localhost perccli_7.3-007.0318_linux]# cd Linux/ [root@localhost Linux]# ls perccli-007.0318.0000.0000-1.noarch.rpm
- Install RPM-nya di AlmaLinux 9
sudo dnf install ./perccli-007.0318.0000.0000-1.noarch.rpm
- Cek apakah sudah terinstall atau belum menggunakan command berikut
rpm -qa | grep perccli
jika hasilnya berikut maka perccli berhasil diinstall
perccli-007.0318.0000.0000-1.noarch
Penggunaan Dasar PERCCLI
Setelah PERCCLI berhasil diinstal, Anda dapat mulai menggunakannya untuk memantau dan mengelola RAID controller Dell PowerEdge. Berikut adalah beberapa perintah dasar untuk memulai.
- Memeriksa Status RAID
cd /opt/MegaRAID/perccli ./perccli64 /c0 show all
Kemudian menghasilkan output berikut:
PD LIST : ------------------------------------------------------------------------- EID:Slt DID State DG Size Intf Med SED PI SeSz Model Sp ------------------------------------------------------------------------- 32:0 0 Onln 0 558.375 GB SAS HDD N N 512B ST600MM0006 U 32:1 1 Onln 0 558.375 GB SAS HDD N N 512B ST600MM0006 U 32:2 2 UGood - 837.75 GB SAS HDD N N 512B ST900MM0007 U 32:3 3 UGood - 837.75 GB SAS HDD N N 512B ST900MM0007 U -------------------------------------------------------------------------
- Menambahkan Virtual Drive Array RAID 1 Mirror
Gunakan perintah perccli64 untuk membuat RAID 1 (Mirror) dengan menggunakan drive EID 32:2 dan 32:3:
./perccli64 /c0 add vd r1 Size=all name=vd1 drives=32:2-3
-
- /c0: Controller 0, pastikan ini adalah controller yang benar jika ada lebih dari satu.
- add vd: Menambahkan Virtual Disk (VD) baru.
- r1: RAID 1 (Mirror).
- Size=all: Gunakan seluruh kapasitas disk untuk RAID.
- name=vd1: Menetapkan nama untuk Virtual Disk (vd1).
- drives=32:2-3: Menentukan drive yang digunakan untuk RAID 1, yaitu EID 32:2 dan 32:3. Pastikan nomor EID dan slotnya benar, karena jika salah, data bisa hilang.
Penting: Pastikan nomor EID dan slotnya benar agar tidak mengakibatkan kehilangan data atau kesalahan konfigurasi.
Kesimpulan
Menggunakan PERCCLI di Dell PowerEdge dengan AlmaLinux atau RHEL sangat efektif untuk memantau dan mengelola RAID controller. Dengan perintah yang tepat, Anda bisa melakukan berbagai konfigurasi dan pemeliharaan pada array RAID Anda langsung dari command line. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah instalasi dengan benar dan menggunakan perintah-perintah dasar untuk memastikan RAID Anda berfungsi dengan optimal.
Penting: Jangan lupa untuk selalu mencadangkan data penting sebelum melakukan konfigurasi RAID, karena beberapa tindakan seperti penghapusan array atau pemformatan disk dapat menyebabkan kehilangan data.
Dengan menggunakan PERCCLI, Anda dapat mengelola server Dell PowerEdge dengan lebih efisien dan meningkatkan stabilitas serta kinerja server.