Panduan Lengkap Benchmark Speed Network VPS: Cek Kecepatan Server Anda!

Pengantar

Melakukan benchmark speed network VPS sangat penting untuk memastikan performa koneksi server Anda terhadap jaringan global. Dengan pengujian kecepatan, Anda bisa mengetahui download speed, upload speed, dan latency (ping) yang secara langsung mempengaruhi kinerja website dan aplikasi online.

Tes ini juga membantu menganalisis routing jaringan, baik ke server domestik (Indonesia) maupun internasional (Singapura, Jepang, Eropa, dan AS). Dalam panduan ini, kita akan menggunakan tiga alat yang praktis dan akurat, yaitu Speedtest CLI, wget/curl, dan Bench.sh.

Persiapan Sebelum Benchmark

Sebelum memulai, pastikan VPS Anda memenuhi syarat berikut:

Koneksi internet aktif dan stabil.
Memiliki hak akses root atau administrator.
Tidak ada proses berat lain yang berjalan saat pengujian.
Gunakan OS Linux (Ubuntu/Debian/CentOS) agar semua tool berjalan optimal.

Tes Kecepatan dengan Speedtest CLI

Speedtest CLI merupakan versi terminal dari layanan Speedtest.net. Tool ini mudah digunakan untuk melihat performa jaringan VPS secara langsung.

Instalasi Speedtest CLI

Ubuntu/Debian:
```
apt install speedtest-cli -y
```
CentOS/AlmaLinux:
```
yum install speedtest-cli -y
```

Menjalankan Tes Kecepatan
```
speedtest-cli
```
Hasilnya akan menampilkan:

Keterangan : Download : 873.85 Mbits/s
Upload : 807.45 Mbits/s

Catatan : "Kecepatan bisa di pengaruhi oleh Beberapa faktor seperti kecepatan internet yang kita gunakan,dan jalur internet yang melewati ke jalur tujuan".

Tes Download Menggunakan wget

Untuk tes sederhana namun akurat, Anda bisa menggunakan wget untuk mengukur kecepatan download.

Tes Download (Domestik dan Internasional)

Domestik (Indonesia):

wget https://kartolo.sby.datautama.net.id/ubuntu-cd/24.04.2/ubuntu-24.04.3-live-server-amd64.iso

Hasilnya akan menampilkan:

Internasional :

wget https://ubuntu.com/download/desktop/thank-you?version=25.10&architecture=amd64

Hasilnya akan menampilkan:

Benchmark dengan Bench.sh

Untuk hasil yang lebih komprehensif, gunakan skrip Bench.sh. Tool ini menampilkan informasi CPU, kecepatan disk I/O, dan performa jaringan global.

Menjalankan Bench.sh
Gunakan salah satu perintah berikut:
1. Perintah pertama :
```
wget -qO- bench.sh | bash
```
2. Perintah Kedua :
```
curl -Lso- bench.sh | bash
```
Hasilnya akan menampilkan:

Hasil Benchmark VPS dan Cara Membacanya :
1. Spesifikasi VPS
  - CPU: Intel Xeon E5-2667 v4 (2 core, 3.2 GHz)
  - RAM: 2 GB
  - Disk: 50 GB
  - Virtualisasi: KVM
  - Lokasi Server: Jakarta
  - OS: Ubuntu 24.04 LTS
  - Kernel: 6.8 (modern, stabil)
    
    Kesimpulan: Spesifikasi ini cukup bagus untuk website, panel hosting, atau aplikasi ringan-menengah
2. Tes Kecepatan Disk (I/O)
  - Hasil: 365 MB/s → 188 MB/s → 135 MB/s
  - Rata-rata: ±229 MB/s
    
    Artinya: Kecepatan disk tergolong baik, menandakan VPS memakai SSD.Namun hasil yang naik-turun wajar karena bisa dipengaruhi beban server utama.
3. Tes Kecepatan Internet VPS
  
  Artinya:Koneksi lokal Indonesia cepat, hampir mencapai 1 Gbps.Ke luar negeri, terutama Eropa & China, lebih lambat karena jarak dan rute internet antar negara.Latency (ping) makin besar artinya makin jauh lokasi tujuannya.

Benchmark dengan Yabs sh

Anda bisa langsung menjalankan skrip YABS dengan satu baris perintah berikut:

Cara Pertama :
```
curl -sL yabs.sh | bash
```
Cara Kedua :
```
wget -qO- yabs.sh | bash
```
Hasilnya akan menampilkan:

Hasil Benchmark VPS dan Cara Membacanya
Spesifikasi VPS :

- CPU: Intel Xeon E5-2667 v4 (2 core @ 3.20 GHz)
- RAM: 2 GB
- Disk: 50 GB
- Virtualisasi: KVM (VM Type: Microsoft)
- OS: Ubuntu 24.04.3 LTS
- Kernel: 6.8.0-31-generic (modern & stabil)
- Lokasi Server: Semampir, East Java (Indonesia)
- ISP: PT Indotechno Digital Komputasi
- Uptime: 10 hari 2 jam
- IPv4: Online
- IPv6: Offline
  
  Secara spesifikasi, VPS ini sudah cukup kuat untuk website, panel hosting, hingga aplikasi ringan-menengah.Ditenagai CPU Xeon seri E5 dan kernel terbaru, performanya stabil untuk penggunaan harian di lingkungan server.
Tes Kecepatan Disk (I/O Test)

Hasil menunjukkan VPS menggunakan SSD, bukan HDD, karena kecepatan di atas 200 MB/s.
Analisis & Kesimpulan:
- Koneksi terbaik: Server Singapore, dengan ping rendah (12.4 ms) dan kecepatan download hingga 670 Mbps, menandakan rute lokal Asia sangat cepat dan stabil.
- Koneksi Eropa & Amerika: Masih lancar, meski kecepatan lebih rendah karena jarak dan routing internasional.
- Ping tinggi (200–300 ms) pada server luar benua adalah hal normal pada jaringan global.

Kesimpulan

Melakukan benchmark speed network VPS membantu Anda memastikan performa server berjalan optimal,
Bagi pengguna VPS Plasawebhost, hasil benchmark ini dapat menjadi acuan penting dalam memilih region terbaik atau mengevaluasi performa jaringan agar website dan layanan berjalan maksimal.